Tanggal 1 Juni selalu menjadi hari yang istimewa bagi seluruh bangsa Indonesia karena diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila. Pada hari tersebut, kita kembali mengenang dan merayakan dasar negara yang menjadi pondasi kokoh persatuan dan kesatuan bangsa. Bagi para pelajar di seluruh Indonesia, khususnya di SMP dan SMA Agus Salim, momen ini bukan sekadar perayaan rutin, tetapi juga waktu yang tepat untuk merenungkan dan menghidupkan nilai-nilai luhur Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
SMP dan SMA Agus Salim yang berlokasi di Semarang dikenal tidak hanya unggul dalam prestasi akademik, tetapi juga serius dalam membentuk karakter siswanya agar berlandaskan pada nilai-nilai Pancasila. Dengan moto “Akhlak Melekat, Prestasi Meningkat,” sekolah ini terus mengajak para siswanya untuk memahami bahwa Pancasila bukan hanya teori dalam buku, melainkan pedoman hidup yang harus diaplikasikan secara nyata.
Dalam keseharian di sekolah, nilai-nilai Pancasila tersebut diwujudkan lewat berbagai kegiatan yang melibatkan seluruh siswa. Misalnya, kegiatan literasi massal yang bekerja sama dengan Susu Champion menjadi momen bagi siswa untuk saling berbagi cerita dan memperkuat sikap saling menghormati. Kegiatan ini bukan hanya meningkatkan kemampuan membaca dan menulis, tetapi juga menumbuhkan rasa empati dan keadilan, yang sesuai dengan sila kedua Pancasila, yakni Kemanusiaan yang Adil dan Beradab.
Selain itu, semangat persatuan dan kerja sama juga kental terlihat dalam prestasi yang diraih siswa, seperti saat tim futsal SMP Agus Salim meraih juara 3 dalam turnamen Mataram Exhibition 2024. Keberhasilan ini tidak hanya karena latihan keras, tetapi juga berkat solidaritas dan kebersamaan yang dibangun antar siswa, mengamalkan sila ketiga Pancasila, Persatuan Indonesia. Hal ini mengajarkan kita bahwa prestasi sejati lahir dari kekompakan dan saling mendukung, tanpa memandang perbedaan latar belakang.
Di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks, terutama di era digital saat ini, SMP dan SMA Agus Salim juga terus mengingatkan siswa untuk bijak menggunakan teknologi. Dengan menerapkan nilai-nilai Pancasila, seperti sikap toleransi dan rasa saling menghargai, siswa diajak untuk tidak mudah terprovokasi oleh berita bohong atau ujaran kebencian di media sosial. Sikap kritis dan bertanggung jawab ini sangat penting agar generasi muda dapat menjaga persatuan dan keharmonisan dalam masyarakat yang majemuk.
Peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2025 juga menjadi pengingat bahwa Indonesia akan segera mencapai usia 100 tahun kemerdekaan pada 2045, yang dikenal sebagai Indonesia Emas. Para pelajar SMP dan SMA Agus Salim adalah bagian dari generasi yang akan mewujudkan cita-cita bangsa ini. Oleh karena itu, menanamkan nilai-nilai Pancasila sejak dini merupakan investasi moral dan sosial yang sangat berharga untuk masa depan.
Sekolah Agus Salim melalui berbagai program pembinaan karakter dan pendidikan kewarganegaraan senantiasa berupaya menyiapkan siswa tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki jiwa nasionalisme, tanggung jawab sosial, dan moral yang kuat. Semua ini sejalan dengan sila keempat dan kelima Pancasila, yakni Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan dan Perwakilan serta Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.
Tidak hanya di sekolah, nilai-nilai Pancasila ini juga diharapkan mengakar dalam kehidupan keluarga dan masyarakat sekitar para siswa. Dengan begitu, mereka tumbuh menjadi pribadi yang mampu berkontribusi positif bagi bangsa dan negara, menjadi agen perubahan yang membawa Indonesia ke arah yang lebih baik.
Singkat kata, Hari Lahir Pancasila bukan hanya hari untuk mengenang, tapi juga momentum untuk menghidupkan semangat persatuan, keadilan, dan kemanusiaan yang terkandung dalam Pancasila. SMP dan SMA Agus Salim menjadi contoh nyata bagaimana pendidikan yang mengintegrasikan nilai-nilai dasar bangsa mampu mencetak generasi muda yang siap menghadapi tantangan masa depan tanpa melupakan jati diri mereka sebagai anak bangsa.
Mari kita jadikan peringatan 1 Juni 2025 ini sebagai panggilan untuk terus menjaga dan mengamalkan Pancasila dalam setiap langkah hidup, khususnya bagi para pelajar yang merupakan harapan bangsa. Dengan semangat tersebut, kita yakin Indonesia akan terus maju menuju masa depan yang gemilang, dengan generasi muda berkarakter dan berintegritas seperti siswa-siswi Agus Salim.