Pada tanggal 20 Februari 2024, Hotel Muria Semarang telah diselenggarakan Sosialisasi Program Indonesia Pintar oleh Dinas Pendidikan Kota Semarang. Acara ini menjadi pusat perhatian bagi para pendidik dan pelaku pendidikan yang peduli terhadap kemajuan pendidikan di wilayah tersebut.
Program Indonesia Pintar selanjutnya disingkat PIP adalah bantuan berupa uang tunai, perluasan akses, dan kesempatan belajar dari pemerintah yang diberikan kepada peserta didik dan mahasiswa yang berasal dari keluarga miskin atau rentan miskin untuk membiayai pendidikan.
Sosialisasi ini menjadi wadah penting untuk memperkenalkan, merumuskan, dan merangkum langkah-langkah strategis dalam mewujudkan Program Indonesia Pintar di Kota Semarang. Salah satu keunggulan acara ini adalah partisipasi aktif perwakilan dari Yayasan Pendidikan Islam Agus Salim Semarang, Ibu Ratna Sugiyati, M.Pd.,
Hotel Muria Semarang, dengan lokasinya yang strategis di Jl. Dr Cipto No 73 Semarang, menjadi tempat yang tepat untuk menyelenggarakan acara ini. Suasana yang nyaman dan representatif menciptakan platform ideal untuk berbagi informasi dan gagasan tentang pengembangan pendidikan di Kota Semarang.
Dalam sambutannya, perwakilan dari Dinas Pendidikan Kota Semarang memberikan gambaran menyeluruh mengenai tujuan dan manfaat Program Indonesia Pintar. Mereka menjelaskan langkah-langkah konkret yang diambil untuk meningkatkan mutu pendidikan, termasuk peningkatan kualitas guru, fasilitas pembelajaran, dan pemberdayaan siswa.
Program Indonesia Pintar Pendidikan Dasar dan Pendidikan menengah selanjutnya disingkat PIP Dikdasmen adalah Program Indonesia Pintar yang diperuntukkan bagi anak berusia 6 (enam) tahun sampai dengan 21 (dua puluh satu) tahun untuk mendapatkan layanan pendidikan sampai dengan tamat satuan pendidikan dasar dan menengah.
PIP Dikdasmen bertujuan untuk membantu biaya personal pendidikan peserta didik dalam rangka:meningkatkan akses bagi anak usia 6 (enam) tahun sampai dengan 21 (dua puluh satu) tahun untuk mendapatkan layanan pendidikan sampai tamat satuan pendidikan menengah untuk mendukung pelaksanaan pendidikan menengah universal/rintisan wajib belajar 12 (dua belas) tahun;mencegah peserta didik dari kemungkinan putus sekolah (drop out) atau tidak melanjutkan pendidikan akibat kesulitan ekonomi; dan/ataumenarik siswa putus sekolah (drop out) atau tidak melanjutkan agar kembali mendapatkan layanan pendidikan di sekolah dan satuan pendidikan nonformal.
Peserta didik SD/SDLB/Paket A mendapatkan Rp. 450.000,-/tahun; khusus siswa baru dan siswa kelas akhir mendapatkan Rp. 225.000,-Peserta didik SMP/SMPLB/Paket B mendapatkan Rp750.000,-/tahun; khusus siswa baru dan siswa kelas akhir mendapatkan Rp. 375.000,-Peserta didik SMA/SMK/SMALB/Paket C mendapatkan Rp1.000.000,/tahun; khusus siswa baru dan siswa kelas akhir mendapatkan Rp. 500.000,-
Lebih lengkap Ibu Ratna Sugiyati, M.Pd memaparkan informasi bisa di akses melalui PUSLAPDIK Kemendikbudristek, atau bisa klik link dibawah ini
Ibu Ratna Sugiyati, M.Pd., sebagai perwakilan Yayasan Pendidikan Islam Agus Salim Semarang, mendapatkan arahan serta perspektif yang berharga dari lapangan kegiatan tersebut, seperti tata cara, ciri ciri, data pendukung dan factor factor pendukung Progran Indonesia Pintar. Beliau berbagi pengalaman dan pandangannya terhadap implementasi program-program pendidikan, sekaligus menguraikan peran yayasan dalam mendukung visi Program Indonesia Pintar di Kota Semarang.
Yayasan Pendidikan Islam Agus Salim Semarang juga turut aktif dalam mensosialisasikan program-program yang telah mereka terapkan untuk mendukung Program Indonesia Pintar. Ini mencakup program pemberian beasiswa, pelatihan guru, dan peningkatan infrastruktur sekolah, pembiayaan tepat sasaran, pengelolaan keuangan dan masih banyak lagi, tentunya dengan pendekatan Islami yang holistik.
Tidak hanya itu, acara ini juga menciptakan ruang diskusi interaktif, di mana peserta dapat mengajukan pertanyaan, berbagi ide, dan membangun sinergi untuk merancang langkah-langkah nyata dalam mendukung Program Indonesia Pintar.
Sosialisasi Program Indonesia Pintar di Hotel Muria Semarang bukan hanya sekadar pertemuan formal, tetapi merupakan langkah konkret untuk menciptakan kolaborasi yang kuat antara pemerintah, yayasan pendidikan, dan seluruh pihak terkait. Semoga acara ini menjadi tonggak awal untuk mewujudkan sistem pendidikan yang lebih unggul, inklusif, dan merata di Kota Semarang. Bersama-sama, kita dapat membentuk generasi penerus yang cerdas dan siap menghadapi tantangan masa depan.