Peringatan Isra Mikraj di SMP SMA Agus Salim: Menanamkan Nilai Pendidikan serta Hikmah dalam Dimensi Spiritual dan Sosial

Yayasan Pendidikan Islam Agus Salim

Semarang, 30 Januari 2025 – SMP SMA Agus Salim kembali menggelar peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW dengan penuh khidmat dan semangat keislaman. Acara ini mengangkat tema Menanamkan Nilai Pendidikan serta Hikmah Isra Mikraj dalam Dimensi Spiritual dan Sosial, yang bertujuan untuk memperkuat pemahaman siswa mengenai nilai-nilai Islam serta aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari.

Peringatan yang diselenggarakan di aula sekolah ini dihadiri oleh seluruh siswa, guru, serta tenaga kependidikan. Acara dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan dilanjutkan dengan sambutan dari Kepala Sekolah, yang menekankan pentingnya memahami peristiwa Isra Mikraj sebagai momentum untuk meningkatkan keimanan serta kedisiplinan dalam melaksanakan ibadah.

Makna Spiritual dalam Isra Mikraj

Isra Mikraj merupakan peristiwa luar biasa yang menunjukkan kekuasaan Allah SWT dalam memperjalankan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa, lalu naik ke Sidratul Muntaha. Dari sisi spiritual, peristiwa ini mengajarkan tentang pentingnya sholat sebagai tiang agama. Dalam acara ini, penceramah yang diundang secara khusus menegaskan bahwa sholat bukan hanya sebagai kewajiban, tetapi juga sebagai sarana komunikasi langsung antara manusia dengan Allah.

Bagi masyarakat yang berada dalam lingkungan Yayasan Pendidikan Islam, peristiwa Isra Mikraj dapat menjadi refleksi tentang bagaimana lembaga pendidikan Islam seharusnya menjadi pusat pembentukan karakter islami bagi siswa. Pendidikan agama tidak hanya diajarkan dalam teori, tetapi juga dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari dengan menanamkan kecintaan terhadap sholat, dzikir, dan ibadah lainnya.

Selain aspek spiritual, Isra Mikraj juga memberikan pelajaran penting dalam kehidupan sosial. Rasulullah SAW menerima berbagai pesan moral dalam perjalanan ini, termasuk tentang pentingnya kejujuran, amanah, serta kepedulian terhadap sesama. Dalam sesi diskusi, siswa diajak untuk merefleksikan bagaimana nilai-nilai ini bisa diterapkan dalam kehidupan sekolah, seperti dalam menjaga kejujuran dalam ujian, saling menghormati, serta mengutamakan kebersamaan.

Lebih jauh, peristiwa Isra Mikraj juga mengajarkan tentang pentingnya pendidikan yang berorientasi pada akhlak. Yayasan Pendidikan Islam diharapkan dapat meneladani nilai-nilai yang terkandung dalam Isra Mikraj dengan lebih menitikberatkan pendidikan karakter. Kegiatan seperti sholat berjamaah, kajian keislaman, dan program bimbingan akhlak harus lebih dihidupkan agar para siswa mampu tumbuh menjadi generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga berakhlak mulia.

Sebagai penutup, kegiatan ini diakhiri dengan doa bersama dan pembacaan sholawat. Dengan adanya peringatan Isra Mikraj ini, diharapkan siswa SMP SMA Agus Salim semakin memahami dan mengamalkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan mereka, baik dari segi ibadah maupun dalam interaksi sosial di lingkungan sekolah dan masyarakat.

Bagi keluarga besar Yayasan Pendidikan Islam Agus Salim, peringatan Isra Mikraj ini menjadi ajang introspeksi dan evaluasi dalam menyelenggarakan pendidikan yang berbasis nilai-nilai Islam. Praktik nyata dalam kehidupan sehari-hari seperti menjaga sholat berjamaah, menumbuhkan budaya literasi Islam, serta mendidik siswa dengan kasih sayang dan keteladanan harus menjadi prioritas utama dalam mencetak generasi muslim yang unggul.

Peringatan ini bukan sekadar seremoni tahunan, tetapi juga menjadi wadah edukatif yang memperkuat karakter spiritual dan sosial siswa. Semoga hikmah Isra Mikraj senantiasa membimbing langkah mereka menuju pribadi yang lebih baik dan berakhlak mulia, serta menjadi inspirasi bagi Yayasan Pendidikan Islam dalam terus berinovasi dan memberikan pendidikan yang berkualitas berbasis nilai-nilai Islam.

Post By Administrator Yayasan Pendidikan Islam Agus Salim